Perkembangan Matematika
Di Cina
Peradaban Cina sebenarnya lebih dahulu dari peradaban Yunani dan Romawi, tetapi tidak lebih tua dari peradaban Mesir dan Messopotamia. Peradaban Cina dimulai pada zaman Potamik, sedangkan peradaban Yunani dan Romawi dimulai pada zaman Thalassik.
Penanggalan dokumen matematika Cina tidak mudah dan mengalami kesukaran karena adanya perbedaan pendapat dalam menetapkannya. Karya matematika klasik Cina yang paling tua adalah Chou Pei Suan Ching, tetapi tidak terdapat kesepakatan para ahli tentang kapan karya itu dibuat. Beberapa ahli mengatakan bahwa Chou Pei Suan Ching ditulis sekitar tahun 1200 SM, sedangkan ahli yang lainnya memperkirakan bahwa karya itu ditulis pada abad pertama masehi. Tetapi perkiraan yang cukup moderat adalah sekitar 300 tahun SM, yang berdekatan dengan tahun penulisan karya China klasik Chiu Chang Suan Shu, yaitu sekitar tahun 250 SM jauh sebelum Dinasti Han (202 SM).
Buku Chou Pei Suan Chingadalah karya yang berhubungan denganKalkulasi Astronomi, tetapi dalam buku ini terdapat bahagian yang berhubungan dengan matematika, yaitu permulaan sifat segitiga siku-siku dan penggunaan bilangan pecahan. Buku ini memperlihatkan bahwa geometri muncul karena keperluan pengukuran, seperti halnya di Babylonia, goemetri di Cina hanyalah latihan saja dalam aljabar dan aritmatika. Dri karya ini terlihat indikasi bahwa Cina telah mengenal Teorema Pythagoras.